LINGGASATU.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) melakukan tracing contact dan pengambilan sampel swab pada sejumlah orang yang diduga melakukan kontak pada dua orang warga Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga yang Positif Covid-19.
“Dua orang yang positif itu warga Kecamatan Lingga yakni tuan MA dan nyonya M, keduanya dinyatakan postif Covid-19 dan telah dirujuk ke RSUP Ahmad Tabib Tanjungpinang,” kata Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Lingga, Wirawan Trisna Putra saat dikonfirmasi, Minggu (13/9/2020).
Berdasarkan kasus dua orang tersebut, tim surveilans Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lingga telah melakukan tracing, dan didapati sebanyak 24 orang yang kontak erat dengan terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 02 dan 03.
“24 orang itu asal Kecamatan Lingga,” ungkap Wirawan.
Lebih lanjut Wirawan mengatakan, pada 24 orang tersebut telah dilakukan pengambilan spesimen swab tes-PCR H-1 pada Sabtu 12 September dan pengambilan sampel swab H-2 pada Minggu, 13 September 2020 untuk selanjutnya dikirim ke BTKLPP (Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit) Kelas I Batam.
“Kemarin (Sabtu) sudah diambil swab pertama dan hari ini (Minggu) diambil swab kedua. Pengambilan spesimen swab tes-PCR antara H-1 dan H-2 berjarak 24 jam. Insya Allah, spesimen swab 24 orang kontak erat itu akan dikirim besok (Senin, 24 September 2020) ke BTKLPP Batam” ungkap Wirawan.
Kepada 24 orang tersebut dilakukan karantina mandiri selama 14 hari dan dilakukan pemantauan dan pengecekan kesehatan terus menurus oleh tim surveilans selama masa karantina. Wirawan juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik namun lebih waspada terhadap kluster keluarga, kluster Pilkada dan kluster perkantoran, kewaspadaan tersebut diterapkan dengan protokol kesehatan serta meningkatkan kesadaran diri dan disiplin.
“Pandemi Covid-19 belum berakhir, vaksin dan obat yang spesifik menyembuhkan belum ditemukan, untuk itu mari kita sama-sama meningkatkan kesadaran diri dan disiplin dalam mempedomani protokol kesehatan. Mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak merupakan langkah awal kita dalam upaya terhindar dan memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Wirawan.
Pemerintah Daerah dan seluruh elemen terkait terus menerus memberikan edukasi dan himbauan prokotol kesehatan, tentunya kesadaran diri masyarakat sangat berperan besar dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19.(Rangga)