KUTIPAN.CO – Makan tanpa rasa asinnya garam akan terasa hambar, namun kebanyakan asupan garam atau natrium tidak baik untuk tubuh. Kadar garam dapat kita temukan hampir disemua jenis makanan.
Kementerian Kesehatan menganjurkan untuk membatasi asupan garam atau natrium maksimal 2.000 miligram perorang dalam sehari. Tentunya untuk mengukur kadar itu hal yang sangat sulit dan sepele buat seseorang tapi hal itu perlu untuk diperhatikan dengan baik.
Kebanyakan asupan garam atau natrium pada tubuh juga tidak baik untuk kesehatan yang dapat menimbulkan beberapa gejala pada tubuh jika terlalu banyak mengkonsumsi garam.
Apa tanda nya tubuh anda terlalu banyak konsumsi garam, berikut ciri-cirinya menurut para ahli :
- Buang air kecil terlalu sering
Secara umum, buang air kecil yang terlalu sering juga menjadi salah satu tubuh berlebihan garam, ciri ini akan timbul dimalam hari atau saat tidur. Dilansir dari NDTV, sering buang air kecil sebenarnya juga tanda penyakit seperti infeksi saluran kencing, diabetes tipe 2 juga kemih yang terlalu aktif. Namun Anda perlu mengecek akar permasalahannya mulai dari cek konsumsi garam baru kemudian ke dokter untuk konsultasi.
- Dahaga Terus Menerus
Terasa haus atau dahaga terus menerus juga merupakan salah satu efek dari asupan garam yang berlebihan, hal itu dipicu adanya peningkatan zat larut termasuk natrium. Hormon antidiuretik diaktifkan sehingga tubuh menahan cairan untuk mengencerkan lonjakan natrium. Sebuah studi pada Desember 2016 menyebut dalam proses ini, sinyal saraf dapat memberikan sinyal sensasi haus.
Agar tidak dehidrasi, tubuh memberikan sinyal haus, mulut terasa kering begitu pula kulit.
- Makanan Terasa Hambar
Kelebihan asupan garam juga menimbulkan perasaan makanan yang dikonsumsi terasa hambar atau kurang berasa enak di lidah. Dilansir dari Women’s Health Magazine, ada banyak orang yang tidak menyadari seberapa banyak kelebihan asupan Natrium pada tubuhnya sehingga perubahan rasa pada indra pengecapnya menimbulkan rasa hambar pada makanan yang di konsumsi.
- Kembung
Untuk diketahui, semakin banyak anda mengkonsumsi garam maka semakin banyak air didalam tubuh, disaat terlalu banyak garam dalam darah. Kadar garam yang ekstrem, diikuti dengan kelebihan air untuk menyeimbangkan itu maka dapat mengakibatkan kembung pada area perut.
- Edema
Selain menimbulkan kembung juga terjadi pembengkakan di beberapa area tubuh, bengkak tersebut biasa nya terdapat pada area jari dan sekitar tungkai, hal itu disebabkan kelebihan cairan pada jaringan atau disebut dengan Edema.
- Sakit Kepala
Gejala lainnya yakni sakit kepala, kelebihan mengkonsumsi garam juga dapat menimbulkan sakit pada bagian kepala, hal itu diakibatkan pembuluh darah otak melebar dan dapat menimbulkan sakit kepala. Terkadang hal ini timbul secara tiba-tibda dengan alasan yang tidak jelas, jika anda merasakan hal itu maka coba ingat kembali apa saja makanan yang terakhir anda konsumsi.
- Tekanan darah naik
Konsumsi makanan tinggi garam memainkan peran dalam kenaikan tekanan darah. Ahli kardiologi preventif di Cleveland Clinic, Luke Laffin mengatakan kelebihan garam bisa meningkatkan retensi cairan dan membuat tekanan darah naik.
Cairan berlebih bakal memenuhi kapasitas pembuluh darah. Lama-kelamaan, tekanan pada pembuluh darah bisa mengganggu aliran darah dan oksigen ke organ tubuh.
Jantung makin bekerja keras untuk memompa darah, begitu pula ginjal harus kerja ekstra untuk mengembalikan cairan dan menyeimbangkan elektrolit.
“Hipertesi jangka panjang yang tidak terkontrol meningkatkan risiko stroke, serangan jantung, gagal jantung dan penyakit ginjal kronis,” imbuhnya.
Penulis : Erika
Editor : Fikri