Linggasatu.com – Wakil Kepala Kontor Unit Penyenggara Pelabuhan (Syahbandar) Dabo Singkep, Moh.Thamrin mengakui bahwa pihaknya tidak mengetahui terkait dengan adanya musibah atau laka laut yang terjadi di Kabupaten Lingga akhir-akhir ini.
Hal ini di karenakan sebab kapal-kapal tersebut tidak semua melapor pada saat melintas atau pada saat sandar di pelabuhan. “Kita ini susah, banyak sekali kapal-kapal yang tidak melapor, jadi pada saat ada kejadian musibah di laut kita tidak tau karena tak ada lapor” ujar Thamrin, Jumat (18/5).
Oleh sebab itu, Thamrin berharap agar para nahkoda-nahkoda kapal untuk melapor pada Syahbandar pada saat sandar atau singah di pelabuhan-pelabuhan yang ada di Kabupaten Lingga hal ini dilakukan untuk memonitor apa bila terjadi sesuatu hal di laut.
diakui oleh Thamrin pihak Syahbandar sudah seringkali meminta kepada para Nahkoda untuk melapor kedatangan atau pergi dari satu dermaga- kedermaga yang lain agar mudah dilakukan pegawasan.
Ini kapal-kapal kecil biasanya datang saat kita cari nahkoda tak ada, tapi tak berapa lama itu kapalnya langsung pergi, kayak gini yang bikin kita binggung. Pungkas Thamrin dengan nada serius.
(Els/dwi)