Lingga – Dalam rangka mendukung percepatan pembangunan, Bupati Lingga membuka tangan dengan lebar dan menyambut baik terhadap para investor yang hendak berinvestasi dan melihat potensi investasi di Kabupaten Lingga. Kali ini Bupati Lingga Alias Wello kembali menerima kunjungan tiga orang investor asal Bayuwangi di Kantor Bupati Lingga, Selasa (5/11/2019).
Diketahui kunjungan para investor tersebut untuk melihat langsung potensi yang ada di Bumi Bunda Tanah Melayu. Pada kesempatan itu Bupati Lingga Alias Wello yang juga didampingi Wakil Bupati M. Nizar memboyong para investor tersebut untuk melihat dan memperkenalkan secara langsung beberapa wilayah potensi yang ada di Kabupaten Lingga, kali ini Bupati Lingga memoerkenalkan kepada para investor pengolahan dan kebun sagu yang ada diwilayah Daik Lingga.
“Para investor tersebut dibawa Bupati Lingga untuk melihat pabrik pengolahan sagu yang letaknya diwilayah Seranggung, disana para investor melihat langsung bagaimana proses pengolahan sagu yang diolah dengan cara tradisional dan sudah diproduksi sejak turun temurun tersebut” kata Kasubag Humas Pemkab Lingga Fikrizal melalui rilis yang diterima media ini.
Para investor tidak hanya berhenti disitu, Bupati Lingga juga memboyong tiga investor tersebut ketempat pengolahan sagu lainnya yang berada di Desa Merawang sekaligus melihat kebun sagu yang berada di Desa Panggak Laut.
Pada kesempatan itu Kabid Perkebunan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lingga Supahmi, S.P yang turut serta mendampingi Bupati Lingga memaparkan sejumlah keistimewaan sagu yang diproduksi oleh Kabupaten Lingga dan beberapa desa di Daik Lingga yang merupakan desa penghasil sagu.
“Ada 10 (sepuluh) desa penghasil sagu yang menjadi daerah prioritas investasi, yakni Desa Merawang, Panggak Laut, Nerekeh, Musai, Pekaka, Kerandin, Limbung, Kudung, Teluk, dan desa Keton,” kata Supahmi.
Lanjut Supahmi, meskipun saat ini pengolahan sagu masih dengan cara yang tradisional, namun kualitas dari olahan sagu yang dihasilkan dari Kabupaten Lingga mampu menghasilkan tepung sagu yang bebas bahan pengawet serta putih dan bersih.
Untuk diketahui, tepung sagu yang produksi dari Kabupaten Lingga saat ini telah memiliki Indikasi Geografis sebagai bentuk pengakuan pemerintah pusat terhadap otentikasi dan kualitas sagu yang dihasilkan oleh Kabupaten Lingga. Hal ini adalah sebagai pembeda antara hasil sagu Lingga dengan hasil sagu dari daerah lainnya di Indonesia.
Penulis : Suprianto
Editor : Fikri
