Linggasatu.com | Dabo – Pawai ta’aruf yang mewarnai rangkaian gelaran MTQ ke-7 tingkat Provinsi Kepulauan Riau Kabupaten Lingga 2018 yang diselenggarakan di Dabo Singkep, nampak menyedot animo masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Lingga untuk menyaksikan secara langsung arak-arakan pawai ta’aruf tersebut.
Event ini dimanfaatkan oleh para pedagang keliling untuk mengais rejeki lebih banyak dari biasanya, para pedagang yang berjualan di sepanjang kerumunan masyarakat dilokasi berlangsungnya pawai ta’aruf tersebut tidak hanya dari pedagang keliling tempatan saja tapi juga diramaikan oleh pedagang dari luar daerah Kabupaten Lingga.
Salah seorang masyarakat Kabupaten Lingga bernama Ilham (47), warga Kecamatan Singkep Barat saat dijumpai mengatakan, dia mengaku sangat senang dan bangga atas perhelatan akbar MTQ yang diadakan di Kabupaten Lingga ini, selain dapat menyaksikan secara langsung, dia juga bisa mencicipi panganan khas dari daerah lain yang selama ini belum pernah dia cicipi.
“Ini pertama kali saya bisa mencicipi kuliner bernama Kerak Telor” terangnya, Selasa (8/5/2018).
Dia mengakui sangat penasaran dengan cita rasa dari panganan asal Betawi itu.
“selama ini saya hanya mengetahui lewat televisi maupun cerita dari orang, Makanya begitu melihat ada yang jualan, saya langsung tertarik, harganya pun tak terlalu mahal’ ungkapnya senang.
Pedagang kuliner Kerak Telor bernama Lihin (33) asal Bengkulu mengatakan ini pertama kali jualan ke Kabupaten Lingga dan saya tau juga dari teman kalau di Kabupaten Lingga ada acara MTQ se Kepri.
“ini pertama kali saya jualan kerak telor ke sini (kabupaten lingga) dan saya juga tau nya dari teman kalau disini ada acara besar-besaran MTQ seKepri, saya juga tak sendirian beberapa teman-teman saya juga ada ikut berjualan disini” imbuhnya sambil melayani pembeli.
(els/dwi)