Linggasatu.com, Daik – Pasca Raibnya pria paruh baya yang diterkam buaya beberapa hari yang lalu, sangat meresahkan masyarakat desa Mepar Kecamatan Lingga.
Abdul Khatab Kepala BPBD (Badan Penangulangan Bencana Daerah) Kabupaten Lingga ini mengatakan setelah mendapat laporan tentang adanya orang yang di terkam buaya di sekitar Desa Mepar, pihak BPBD Kabupaten Lingga
langsung bergerak cepat dibantu warga dan sejumlah instansi yang lain menelusuri sungai dan bibir pantai pihaknya berhasil menjumpai baju yang diduga milik korban Azman (49 tahun), keesokan harinya pencarian terus di lakukan dan berhasil menemukan seekor Anak Buaya. Selasa (15/5/2018)
“Kita terus melakukan pencarian, dengan melakukan penelusuran di bibir pantai dan
sejumlah hutan bakau, alhamdulilah akhirnya membuahkan hasil, kami dapat menangkap seekor Buaya dan menemukan potongan tubuh korban” tegas Katap.
Sementara itu Kepala Desa Pulau Mepar Kamran menuturkan keberadaan buaya yang diduga menerkan Azman sangat membuat resah, Azman yang kesehariannya
berkerja sebagai nelayan tersebut di duga di tarik buaya di bagian kaki dan di bawa binatang pemangsa dengan cepat kedalam laut hingga tubuh korban tidak dapat di
tolong warga.
“kejadian Buaya yang menerkam Azman sangat membuat resah warga sekitar” ungkap Kades Mepar ini.
Yones Hermanto Koordinator pos Siaga SAR Lingga berharap, masyarakat yang tinggal di tepi laut ataupun disekitaran area yang rawan terjadi musibah agar selalu berhati-hati.
“Kepada warga lainnya, kami harapkan lebih waspada dan juga hati-hati, karena buaya yang selama ini mereka anggap biasa sekarang telah menjadi buas bahkan sudah menimbulkan korban,” ujarnya.
(ELS/dwi)