Jakarta – Ketika jagat raya Indonesia sedang kisruh membicarakan dan menggelar aksi terhadap revisi UU KPK, Slank grup band yang sangat dikenali militan mendukung KPK dalam memberantas korupsi, kali ini hilang seperti tidak tahu jika Indonesia sedang sibuk mengkritisi kebijakan pemerintah terhadap undang-undang KPK yang dianggap melemahkan kinerja lembaga anti rasuah tersebut.
Menelusuri jejak Slank yang bungkam seribu bahasa dan tidak berkecimpung langsung pada aksi yang digelar oleh mahasiswa belum lama ini, ternyata grup band asal gang Potlot itu sedang sibuk mengurusi gerai cafe kopi nya yang berada di Kalibata Jakarta Selatan.
Dalam postingan salah satu sosial yang sering digunakan oleh Slank dengan akun Instagram @slankdotcom, grup band yang digandrungi oleh kaum kritisi ini ramai mendapat komentar pedas.
“Dengan diam begini mencoreng nama Slank, yang dulu kritis kini duduk manis. Kpk sedang tidak baik-baik saja Slank” tulis Riky_asking
“Hey bung yang duduk diatas sana liat KPK yang sedang diguncang #savekpk” tulis frengki.colection
“Dari album kaset hingga CD gw punya semua tapi kenapa 4th gw males denger mereka nyanyi, habis gw fikir lagu2 yang mereka bikin buat siapa ditujukannya? Gk bisa sambil merem dengar mereka bermusik gk seperti kayak dulu lagi kalau gw dikamar sedang sendirian” tulis akun jeje_hidayat81
“Slankchangan kok diem aja, nyesel gw pernah suka sama band ini” ungkap irham_arham pada komentarnya
Pada postingan yang bertujuan promosi kafe baru Slank di IG @slankdotcom, Slank justru mendapat kritikan pedas terkait bungkamnya Slank terhadap UU KPK yang dianggap melemahkan kinerjanya, seperti diketahui pada tahun 2014 saat KPK berkonflik dengan Polri, Slank jelas-jelas memberikan dukungannya pada KPK.
Hingga berita ini diunggah belum ada keterangan resmi dari Slank ataupun unggahan Slank terkait KPK.(*)
Penulis : Fikri