Linggasatu.com | Ekonomi — Dalam waktu dekat ini pada bulan Agustus pemerintah akan cairkan utang sebesar US$1 miliar atau Rp14,5 triliun dari Bank Pembangunan Asia (ADB).
Dilansir CNN Indonesia, Scenaider Siahaan mengatakan, utang yang dicairkan tersebut rencananya akan digunakan untuk program prioritas pemerintah yakni bidang pendidikan, kesehatan dan reformasi birokrasi. di Jakarta, Selasa (21/8/2018).
“Dalam waktu dekat utang siap ditarik tinggal tunggu verifikasi dari pemberi hutang” Ungkap Direktur Strategi dan Portfolio Utang Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Scenaider Siahaan.
Walaupun mendapatkan kritik pemerintah belum mau berhenti berhutang. Scenaider mengatakan bahwa setelah utang dari ADB cair, pemerintah masih akan melakukan penjajakan utang lagi.
Saat ini, mereka tengah melakukan negoisasi dengan pemberi pinjaman. “Tapi kami belum mau bilang karena masih dalam tahap negoisasi,” katanya.
Ketua MPR Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Sidang Tahunan MPR pekan lalu mengatakan bahwa utang Indonesia sudah mengkhawatirkan.
Untuk mencicil utang saja, pemerintah harus mengeluarkan dana sampai dengan Rp400 triliun, setara tujuh kali Dana Desa dan enam kali anggaran kesehatan.
Editor : Qq
Sumber