LINGGASATU.COM — Ajang motoGP catalunya yang berlangsung tadi Minggu malam (16/06/2019) diawal balapan menyajikan tontonan yang seru, tapi baru 2 lap berlalu insiden terjadi dengan mejatuhkan 3 pembalap papan atas yakni Dovi, Rossi dan Vina, akibat dari Lorenzo yang saat itu berada pada posisi 5 mengambil tikungan terlalu kedalam pada tikungan ke 10 lap ke 2.
Akibat dari kehilangan grip ban depan Jorge Lorenzo pun mengalami jatuh hingga menabrak Dovizioso lalu membawa Vinales jatuh juga. Valentino Rossi sebenarnya telah berusaha menghindar dan hampir bisa lolos dari crash tersebut.
Akibat dari kejadian itu Maverick Vinales menunjukkan rasa kesalnya langsung di depan kamera.
Kemungkinan gestur itu ditujukan pada pembalap yang dianggap bersalah, Lorenzo. Dengan wajah yang sangat marah, Maverick Vinales menunjuk-nunjuk kepalanya ke arah kamera.
Sedangkan Dovi tampak hanya terdiam usai kejadian crash, tanpa mau melihat ke arah kamera. Sementara itu pembalap gaek Valentino Rossi terlihat masih sabar dan masih mau menyapa fans di depan kamera.
Dikutip dari Twitter Simon Peterson, Maverick Vinales mengungkapkan kekecewaannya saat konferensi pers setelah usai balapan. Vinales merasa permohonan maaf Jorge Lorenzo enggak bisa diterima.
Lorenzo perlu dihukum start dari posisi paling belakang di seri MotoGP selanjutnya.
Sebelumnya, Lorenzo telah buka suara soal insiden yang melibatkan banyak pembalap di MotoGP Catalunya.
“Saat Anda telat mengerem, Anda tidak punya banyak pilihan, seperti yang menimpa saya,” kata Lorenzo dilansir dari laman tim Repsol Honda.
“Itu adalah kesalahan saya, dan saya minta maaf,” sambung Jorge Lorenzo.
“Sangat disayangkan saya mengenai Dovizioso, Vinales dan Rossi, ini bukan salah mereka tapi salah saya,” pungkas Jorge Lorenzo.
Editor : Sakti
Source : Gridoto