Hari semakin sore, suasana yang mendung membuat hati agak bingung mau pulang kerumah namun masih malas wajah gadis yang berkerudung biru terus membekas dalam ingatan Pak Mok, yang sore itu berharap gadis berkerudung itu datang lewat lagi di kedai Tok Dalang.
Namun hari semakin sore bahkan jam di tangan sudah menunjukkan pukul 17.00 Wib namun gadis berkerudung itu tidak juga datang atau lewat lagi. ’’Mungkin belum jodoh, jadi hanya lihat sebentar, atau mungkin bahkan dia sudah punya jodoh yang lain. ’’ kata Pak Mok dalam hati sambil terus melamun.
Seketika lamunan Pak Mok langsung Ambyar saat Tok Dalang pemilik warung datang dan menawarkan Mie rebus serta kopi pahit ala Tok Dalang, lamunan wajah gadis kerudung biru langsung menghilang seketika Mie rebus plus telor mata sapi yang masih mengeluarkan asap tebal, tanda masih panas itu datang dan hadir di hadapan Pak Mok yang sudah tidak kuat lagi menahan rasa lapar yang sekita muncul dengan tiba-tiba.
Mie rebus/Mi rebus (pengucapan Indonesia) atau mee rebus (pengucapan Malaysia dan Singapura) adalah sebuah hidangan mi kuah dari Asia Tenggara, yang dikenal di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Hidangan tersebut juga biasa disebut mie kuah.
Mie rebus sangat tepat hadir di saat mendung, gerimis apalagi waktu hujan, bisa terbayang nikmatnya menyantap semangkuk mi rebus. Kehangatannya menjalar dari lidah, kerongkongan hingga perut, juga membuat nyaman perasaan. Maka tidak heran bila mi rebus menjadi makanan favorit kala hujan dan pererat tali silahturahmi apalagi di bayarin alias gratis hehehe (redaksi)