KUTIPAN.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lingga gelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian pidato perdana Bupati Lingga masa jabatan 2021-2024, di Daik Lingga, Selasa (16/3/2021).
Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Ahmad Nashiruddin menyampaikan, Gubernur Kepulauan Riau pada 26 Februari 2021 yang lalu, telah melantik dan mengambil sumpah atas pengukuhan, Muhammad Nizar sebagai Bupati Lingga dan Neko Washa Pawelloy sebagai Wakil Bupati Lingga masa jabatan 2021-2024.
“Kami atas nama pimpinan dan seluruh Anggota DPRD Kabupaten Lingga, sebagai presentatif masyarakat, mengucapkan selamat mengemban amanah, semoga senantiasa diberi petunjuk dan kemudahan dalam menjalankan tugas, serta tanggungjawab sebagai pemimpin Pemerintahan Kabupaten Lingga,” kata Ahmad Nashiruddin, pada rapat Paripurna di ruang sidang DPRD Kabupaten Lingga.
Sementara itu, dalam pidato perdana Bupati Lingga, Muhammad Nizar mengatakan, dengan terpilihnya Nizar-Neko secara konstitusional maka mempunyai kewajiban untuk membuktikan visi-misi yang pernah Nizar-Neko sampaikan dalam kontestasi politik pemilihan kepala dearah.
Dikatakan, dimana visi yang diusung Nizar-Neko adalah, terwujudnya Kabupaten Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu yang maju dan sejahtera, dan visi tersebut diwujudkan dalam empat misi antara lain, pertama mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, berbudaya, dan berdaya saing. Kedua mempercepat pemerataan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Ketiga mewujudkan pembangunan ekonomi berbasis potensi unggulan. Keempat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Kami juga menyadari visi-misi tersebut akan sulit dicapai tanpa adanya dukungan dari seluruh masyarakat Lingga, Perangkat Daerah, dan juga DPRD Kabupaten Lingga,” ucap Bupati Lingga di ruang sidang DPRD Kabupaten Lingga.
Namun ia meyakini, terutama yang hadir diruangan ini, memiliki semangat yang sama dan tujuan yang sama yaitu, sama-sama berupaya dan berkeinginan melanjutkan pembangunan daerah untuk mewujutkan Kabupaten Lingga yang lebih maju dan sejahtera.
Bupati Lingga yang juga pernah menjadi Ketua DPRD Lingga ini menjelaskan, hal ini di rasa penting untuk disampaikan, karena saat ini sedang dihadapi dengan situasi yang cukup sulit dikarenakan dampak dari pandemi Covid-19, yang dirasakan bukan hanya di Kabupaten Lingga, tapi juga dirasakan diseluruh dunia.
“Tetapi hal itu tidak menyurutkan tekad kami, karena kami anggap sebagai tantangan sendiri, selain itu yang juga perlu kami sampaikan, dalam proses pelaksanaan pembangunan untuk mewujutkan visi-misi, kami sangat membutuhkan masukan dan kritikan yang sifatnya membangun dari seluruh elemen masyarakat, stakeholder, terutama DPRD, yang disampaikan secara lugas, berkaidah serta pada tempatnya sesuai dengan mekanisme yang ada,” tutupnya.
Selain ketua DPRD dan Bupati Lingga, rapat paripurna tersebut juga dihadiri Wakil Ketua serta Anggota DPRD Lingga, Pj Sekda Lingga, Forkopimda, para Asisten, staff ahli, staff khusus Pemerintah Kabupaten Lingga, serta para Kepala Dinas, Camat, Lurah, Kades, BPD se-Kabupaten Lingga, tenaga ahli praksi DPRD Lingga, Ketua LAM, Ketua MUI, Tokoh Agama, dan Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan LSM.
Penulis : Pandi
Editor : Fikri