KUTIPAN.CO – Bangunan yang berada di kawasan Implasmen Eks PT Timah Dabo Singkep yang dulunya merupakan sebuah bengkel, saat ini kondisi bangunan tersebut sangat memperhatinkan, bahkan terkesan dibiarkan dan terbengkalai, karena bangunan itu berada diantara bangunan yang telah di rehab lebih dulu.
Namun dikabarkan bangunan bekas bengkel Eks PT Timah tersebut, akan kembali di rehab oleh PT Timah bersamaan dengan pembangunan Tugu dan juga rahab Gedung Juang Bung Hatta.
Bupati Lingga, Muhammad Nizar mengatakan, pada 2019 yang saat itu saat ia masih menjabat sebagai Wakil Bupati Lingga, PT Timah berjanji akan membangun tugu dan juga merehap gedung-gedung yang ada dilokasi tersebut, dan gedung itu merupakan peninggalan PT Timah saat masih berkuasa, namun ditunggu hingga akhir 2019 tidak juga selesai dan muncul untuk merehab gedung tersebut.
“Karena ini aset kita jangan sampai terbiar, apalagi posisinya berada ditengah kota, kita bangun kampus Politeknik serta ada beberapa bangunan lainnya, yang telah disiapkan dan akan fungsi untuk yang lainnya,” kata Bupati Lingga Muhammad Nizar, saat diwawancarai disela-sela kegiatan Car Free Day, di Implasmen Dabo Singkep, Senin (14/3/2021).
Bupati Lingga Muhammad Nizar yang juga mantan Ketua DPRD Lingga ini menjelaskan, pada saat kunjungan Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, ke Kabupaten Lingga, dirinya bersama Wakil Bupati, Kapolres, Danlanal dan Ketua Yayasan Lingga Terbilang, telah menyampaikan terkait hal tersebut, saat itu beliau mengatakan bahwa sepulang nya dari Kabupaten Lingga, Rachmat Gobel akan melakukan komukasi langsung dengan Dirut PT Timah.
“Insya Allah, untuk bangunan bekas bengkel PT Timah ini, Tugu dan Gedung Juang Bung Hatta, nantinya dari PT Timah yang akan membangun dan menyelesaikannya,” ungkap Nizar.
Lebih jauh Nizar mengungkapkan, sementara kampus Politeknik Lingga yang berada di kawasan bekas PT Timah itu dengan anggaran yang digunakan Rp 4 Milyar. Tentunya PT Timah yang akan merehab bangunan bengkel, tugu dan Gedung Juang, akan menghabiskan anggaran belasan milyar.
“Untuk bangunan ini yang jelas kita tidak merubah bentuk dan bangunannya nanti tetap seperti ini, jika di masa berjayanya PT Timah bangunan ini adalah sebuah bengkel, maka model dari bangunan nya nanti tetap lah seperti ini, namun peruntukan bangunannya untuk apa belum kita ketahui, apakah untuk bangunan serba guna atau yang lainnya,” tutupnya.
Penulis : Pandi
Editor : Fikri
